Kamis, 23 Agustus 2012

Schouwburg X 2012: Teater Garasi dan Arcana Foundation “Gandamayu”


Selasa  -  Rabu , 4 & 5 September 2012 - Pkl 20.00 WIB |      
Tuesday – Wednesday, September 4 & 5, 2012 - 8 p.m.  

Teater Garasi dan Arcana Foundation
“Gandamayu”
(diangkat dari novel Gandamayu karya Putu Fajar Arcana)

Sutradara: Yudi Ahmad Tajudin dan Gunawan Maryanto
Naskah: Gunawan Maryanto

Pemain: Ayu Laksmi, Ine Febriyanti, Landung Simatupang, Whani Darmawan, Sri Qadariatin, Verry Handayani, Theodorus Christanto, M Qomaruddin, Tomomi Yokosuka, Rendra Bagus Pamungkas, Nanang Hape

Pimpinan Produksi: Joan Arcana
Manajer Produksi: Kusworo Bayu Aji dan Galuh Asti Wulandari
Penata Artistik: Ignatius Sugiarto
Penata Musik: Yennu Ariendra dan Rizky Summerbee
Manager Publikasi: Indah Ariani

Suatu renungan yang menggugat perang Bharata Yudha; diskriminasi terhadap perempuan; serta nilai-nilai keikhlasan untuk berkorban.
Dewi Uma diuji kesetiaannya oleh Dewa Siwa, suaminya. Namun karena ketidakpercayaan terhadap istrinya, Dewa Siwa mengutuknya menjadi Durga yang menghuni Setra Gandamayu, sebuah hutan kuburan yang menyeramkan. Durga hanya bisa kembali ke Khayangan jika diruwat oleh putra bungsu Pandawa, Sahadewa. Secara kebetulan, ibunda para Pandawa, Kunti, memohon bantuan kepada Dewi Durga agar anak-anaknya tidak binasa dalam perang Bharata Yudha. Kesempatan ini dimanfaatkan Durga untuk meminta Sahadewa dijadikan tumbal.

It’s a contemplation of  suing the war of Bharata Yudha; discrimination against women; and the values of sincerity to make sacrifices.
Dewi  Uma’s devotion is tested by her husband, Dewa Siwa. Having distrusting his wife, Dewa Siwa condemn her to become Durga, to live in Setra Gandamayu, a creepy grave forest. Durga will be welcomed again in Khayangan if only she is set free through traditional ceremony: Ruwat, with  Sahadewa, the youngest son of Pandawa, as the sacrifice.  By coincidence, the mother of the Pandawas, Kunti, pleading for help to Dewi Durga so as her children won’t perish in the war of Bharata Yudha. Durga use this opportunity to ask Sahadewa as the sacrifice.

Tiket: Rp 150.000,- , Rp 100.000,- & Rp 75.000,- & Rp 50.000,- (balkon)

Informasi:
Arcana Foundation:  Johana  085693241718
Gedung Kesenian Jakarta
---------------------------------------------------------------------------------------- 
Informasi Pertunjukan & Tiket Gedung Kesenian Jakarta:
Roelly: 021-3441892, 96693433
Sms: 085715911169
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Terimakasih atas perhatian para penonton untuk:
·         Membeli  dan Memesan tiket pertunjukan pada hari Selasa sampai Sabtu, Pukul 10.00 – 16.00 wib
·         Mengambil tiket yang sudah dipesan  paling lambat 2 hari sebelum hari pertunjukan.
·         Hadir  30 menit sebelum pertunjukan dimulai.
·         Berpakaian Resmi atau Batik.
·         Tidak membawa makanan dan minuman ke dalam auditorium. Makan dan Minum diperkenankan hanya di area Foyer kiri dan kanan.
·         Tidak mendokumentasikan pementasan dengan alat elektronik apapun (kamera, kamera video, kamera HP, dll).
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
Thank you for the Attention of the Audiences for:
·         Buy  & Reserve the ticket on Tuesday-Saturday at 10.00 a.m. - 04.00 p.m.
·         Pick up the reserved ticket at least 2 days before the show date. 
·         Kindly present 30 minutes before the show.
·         Kindly dress Formally or Batik.
·         Not to bring any Food and Beverages into the Auditorium. Eating & Drinking are allowed only at the Foyers (left & right) area.
·         Not to take any recording with any electronic device (camera, video camera, cellular camera, etc).
----------------------------------------00000000000000000000--------------------------------------------- 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar